Sabtu, 05 Januari 2013

GITA SWARA FM:

BBPD Lombok Utara Himbau Warga Agar Waspada Longsor Dan Banjir



Lombok Utara – Meningkatnya Intensitas dan volume hujan diseluruh wilayah Lombok Utara sejak beberapa pekan terakhir, membuat pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lombok Utara, mengeluarkan edaran dan himbauan kepada masyarakat untuk lebih waspada terhadap potensi kejadian bencana Tanah Longsor dan Banjir Bandang termasuk Banjir Robb dibeberapa pesisir Pantai .
Surat edaran serta himbauan itu disampaikan melalui kecamatan, desa hingga kedusun-dusun termasuk menggelar patroli sambil mengedarkan stiker dan pengumuman ditempat umum, agar masyarakat lebih waspada dan menyiapkan diri jika terjadi bencana.
Jalur transportasi lalu lintas Pusuk yang menghubungkan wilayah Lombok Utara dengan Kota Mataram, mendapat perhatian utama agar para pengguna jalan lebih berhati-hati dan waspada saat melewati jalur pinggir hutan tersebut. Terlebih sejumlah titik rawan longsor pusuk,  kembali diterjang tanah longsor yang menimbun badan jalan sehingga membuat kemacetan dan mengganggu arus lalu lintas.
Kepala Pelaksana BPBD Lombok Utara, Iwan Maret Asmara, S.Sos.,  Rabu (2/01) menyatakan, Lombok Utara merupakan kabupaten yang memiliki kerentanan bencana yang cukup tinggi dengan kondisi geografis yang terdiri dari pegunungan, sungai dan pesisir yang cukup panjang yang rawan bencana.
Iwan memperingatkan khusus bagi warga yang bermukim dilokasi rawan, jika terjadi intensitas hujan lebat dalam waktu lebih dari 2-3 Jam, warga diminta bersiaga dan jika perlu segera berlindung ditempat yang aman. Demikian halnya dengan masyarakat yang melintasi jalur Pusuk, supaya lebih berhati-hati, bahkan jika perlu menghindari perjalanan melintasi Pusuk jiak kondisi hujan.
Kepala BPBD Lombok Utara itu menyebutkan daerah NTB memiliki 18 jenis bencana dimana 13 diantaranya ada di Lombok Utara. Khusus dimusim hujan tahun ini, bencana Banjir, Longsor dan meluapnya air laut bahkan Tsunami berpotensi terjadi menyusul tingginya intensitas hujan.
Untuk itu pihaknya telah membangun posko siaga bencana dan menempatkan seluruh petugas TSBD/TRC dibeberapa lokasi rawan berkerjasama dengan seluruh dinas instansi dan berbagai pihak untuk bersiapsiaga menghadapi kejadian bencana. (ntb7)

0 komentar:

Posting Komentar