Senin, 01 April 2013

GITA SWARA FM

Satu Hati Masyarakat KLU : Pemilu Gubernur dan Wakil Gubernur Nusa Tenggara Barat Berlangsung Demokratis


IMG_0305
Tanjung (20/03), Memasuki tahapan Pemilukada Gubernur dan Wakil Gubernur Nusa Tenggara Barat Tahun 2013 kembali Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Lombok Utara (KPU KLU, red) menyelenggarakan kegiatan sosialisasi, menghadirkan kurang lebih 80 peserta sosialisasi yang berasal dari berbagai elemen masyarakat diantaranya Kepala Desa, Pimpinan Partai Politik dan PPK se kabupaten Lombok Utara, Tokoh agama dan tokoh masyarakat serta Panwas Pemilu. Sosialisasi ini berlangsung pada tanggal 7 Maret 2013 bertempat di Ruang pertemuan RM. Nabil, yang berada di daerah Lokok Bengkok, Gangga, Lombok Utara.
Narasumber dalam kegiatan ini berasal dari internal anggota KPU KLU yang menyampaikan materi sesuai divisinya berkaitan dengan pemilukada gubernur seperti Pemilu dan Partisipasi Masyarakat,  Proses dan Perkembangan Pemutakhiran Data Pemilih, Regulasi pemilukada gubernur dan wakil gubernur serta mekanisme distribusi logistik pemilukada gubernur dan wakil gubernur.
Tujuan dari kegiatan ini adalah memberikan informasi kepada publik terkait dengan Pemilukada, dan harapannya para peserta sosialisasi ini bisa menjadi perpanjangan tangan dari KPU KLU untuk mensosialisasikan pentingnya memilih langsung para calon pemimpinnya.
Kegiatan yang berlangsung kurang lebih 4jam ini cukup interaktif, karena audiens pun banyak memberikan kritik saran sekaligus pertanyaan seputar pemilukada.  Dalam kesempatan ini Divisi Hukum memberikan jawaban atas pertanyaan Ketua DPD Golkar yakni Jekat terkait aturan bagi pejabat yang ikut mencalonkan diri apakah harus mundur ataukah hanya di berikan cuti, dalam penjelasannya divisi Hukum mengacu pada PKPU Nomor 13 Tahun 2010 tentang pedoman teknis tata cara pencalonan pemilihan umum kepala daerah dan wakil kepala daerah.  Pada akhirnya semua peserta sosialisasi sepakat bahwa menjelang penyelenggaraan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur NTB Tahun 2013 ini seluruh elemen masyarakat di harapkan dapat menciptakan iklim yang kondusif sehingga penyelenggaraannya terlaksana dengan aman tertib dan sukses dengan partisipasi masyarakat yang tinggi serta dapat menciptakan pemimpin yang berwacana, memiliki wawasan luas, bersemangat demokratis dan bekerja untuk kepentingan rakyatnya. (nar)

0 komentar:

Posting Komentar